PSIS Semarang mencoba untuk memulangkan pemain asli putra daerah. Mereka bahkan tak mempermasalahkan harga atau gaji yang diminta.
Beberapa pemain asli Semarang memang menjadi buah bibir di Indonesia. Sebut saja ada dua di kubu Timnas U-23 Indonesia, yakni Septian David Maulana dan Ricky Fajrin.
PSIS sendiri berani bayar mahal untuk mendapatkan jasa para putra daerah. Mereka akan segera melakukan komunikasi kepada beberapa nama asli Semarang.
"Kami berharap dan ingin ketuk hati mereka di luar Semarang. Karena kami saat ini sudah di Liga 1," ungkap CEO PSIS, Yoyok Sukawi kepada wartawan.
Imbuhnya, "Kalau masalah harga, kami berani lah bersaing. PSIS kuat, manajemennya sehat, dan keuangannya juga stabil."
Selain itu, PSIS sendiri tampaknya tak terlalu banyak bongkar-pasang di Liga 1. Beberapa nama yang punya kontribusi besar akan dipertahankan.
"Saya perlu dapat laporan dulu dari tim pelatih karena tim pelatih juga belum terbentuk tetapi kalau melihat perjuangan anak-anak sebagian besar akan pertahankan," tandas dia
Sumber : jawapos.com
