Hai pembaca setia dunia sepakbola, apa kabar kalian hari ini? Semoga sehat selalu ya dan juga diberi kelancaran dalam seluruh kegiatan yang akan kalian lakukan hari ini.
Sebelum memulai aktifitas kalian hari ini, kalian dunia sepakbola harus terus mengetahui informasi terupdate dan terbaru seputar sepak bola dengan terus melihat artikel terbaru kami.
Hari ini Selasa, 05 Desember 2017 kita akan membahas tentang pertandingan kedua timnas Indonesia lawan Mongolia pada lanjutan Aceh World Solidarity Tsunami Cup 2017 yang diadakan di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
Pertandingan tersebut berjalan cukup alot dan sangat sulit untuk timnas Indonesia yang bernafsu ingin mencetak gol banyak ke gawang Mongolia.
Timnas Indonesia susah mencetak gol dan juga permainan cantik mereka tidak keluar kemudian sangat membosankan. Pada pertandingan tersebut juga terdapat momem-momen yang bisa disebut memalukan untuk timnas Indonesia.
Apa saja momen memalukan tersebut? Yuk kita bahas bersama-sama.
Dilansir dari instagram.com/pssi__fai (04/12/2017), timnas Indonesia berhasil mengalahkan Mongolia dengan skor ketat 3-2 di ajang Aceh Tsunami Cup tersebut.
Gol-gol timnas Indonesia dicetak oleh Gavin menit 7, Osvaldo menit 27 dan terakhir Spaso pada menit 45+2 di akhir babak pertama. Mongolia berhasil mencetak 2 gol berkat eksekusi pinalti yang mereka dapat akibat pelanggaran yang dilakukan oleh para pemain timnas Indonesia.
Pertandingan tersebut berjalan sangat tidak enak di lihat dan terbilang cukup memalukan untuk timnas Indonesia yang bertanding di kondisi seperti itu.
Ada 3 momen memalukan TemanBola yang di alami oleh timnas Indoensia saat menjamu lawan dari negara lain teresebut. Apa saja momen memalukan itu? Inilah 3 momen memalukan tersebut :
1. Kondisi lapangan sangat buruk
Momen memalukan pertama ialah kondisi lapangan Stadion Harapan Bangsa sangat buruk dengan adanya lumpur dan juga genangan saat kita lihat di televisi live pertandingan tersebut seperti dilansir rcti.tv (04/12/2017).
Timnas Indonesia jadi sangat kesulitan pengembangkan permainan mereka akibat kondisi lapangan ini dan mongolia malah mampu mencuri 2 gol ke gawang Indonesia.
2. Tidak enak dilihat
Kondisi lapangan yang penuh lumpur, licin dan ada genangan air otomatis membuat para pemain timnas Indonesia saat pertandingan kotor dan juga penuh lumpur.
Kondisi ini bisa dibilang memalukan untuk timnas Indonesia yang sepak bola sedang berkembang harus bertanding di lapangan seperti itu dan pastinya tidak enak di lihat saat siaran langsung di televisi.
3. Spaso melakukan hal yang memalukan tetapi lucu
Momen memalukan terakhir ialah saat Ilja Spasojevic sang pemain naturalisasi timnas Indonesia yang berposisi striker tersebut melakukan gerakan menyapu lumpur di sekitar bola yang dia akan tendang saat timnas Indonesia mendapat pinalti seperti dilansir instagram.com/persib_day (04/12/2017).
Itulah 3 momen memalukan timnas Indonesia saat bertanding melawan Mongolia dan menang dengan skor tipis.
Semoga panitia turnamen Aceh Tsunami Cup atau panitia turnamen timnas Indonesia selanjutnya bisa memperbaiki atau mengecek terlebih dahulu lapangan sebelum mengadakan turnamen agar tidak ada momen memalukan tersebut.
Menurut sobatbola, apakah lapangan seperti itu layak untuk bertanding timnas Indonesia atau klub profesional?
Sumber : UC News
Sebelum memulai aktifitas kalian hari ini, kalian dunia sepakbola harus terus mengetahui informasi terupdate dan terbaru seputar sepak bola dengan terus melihat artikel terbaru kami.
Hari ini Selasa, 05 Desember 2017 kita akan membahas tentang pertandingan kedua timnas Indonesia lawan Mongolia pada lanjutan Aceh World Solidarity Tsunami Cup 2017 yang diadakan di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
Pertandingan tersebut berjalan cukup alot dan sangat sulit untuk timnas Indonesia yang bernafsu ingin mencetak gol banyak ke gawang Mongolia.
Timnas Indonesia susah mencetak gol dan juga permainan cantik mereka tidak keluar kemudian sangat membosankan. Pada pertandingan tersebut juga terdapat momem-momen yang bisa disebut memalukan untuk timnas Indonesia.
Apa saja momen memalukan tersebut? Yuk kita bahas bersama-sama.
Dilansir dari instagram.com/pssi__fai (04/12/2017), timnas Indonesia berhasil mengalahkan Mongolia dengan skor ketat 3-2 di ajang Aceh Tsunami Cup tersebut.
Gol-gol timnas Indonesia dicetak oleh Gavin menit 7, Osvaldo menit 27 dan terakhir Spaso pada menit 45+2 di akhir babak pertama. Mongolia berhasil mencetak 2 gol berkat eksekusi pinalti yang mereka dapat akibat pelanggaran yang dilakukan oleh para pemain timnas Indonesia.
Pertandingan tersebut berjalan sangat tidak enak di lihat dan terbilang cukup memalukan untuk timnas Indonesia yang bertanding di kondisi seperti itu.
Ada 3 momen memalukan TemanBola yang di alami oleh timnas Indoensia saat menjamu lawan dari negara lain teresebut. Apa saja momen memalukan itu? Inilah 3 momen memalukan tersebut :
1. Kondisi lapangan sangat buruk
Momen memalukan pertama ialah kondisi lapangan Stadion Harapan Bangsa sangat buruk dengan adanya lumpur dan juga genangan saat kita lihat di televisi live pertandingan tersebut seperti dilansir rcti.tv (04/12/2017).
Timnas Indonesia jadi sangat kesulitan pengembangkan permainan mereka akibat kondisi lapangan ini dan mongolia malah mampu mencuri 2 gol ke gawang Indonesia.
2. Tidak enak dilihat
Kondisi lapangan yang penuh lumpur, licin dan ada genangan air otomatis membuat para pemain timnas Indonesia saat pertandingan kotor dan juga penuh lumpur.
Kondisi ini bisa dibilang memalukan untuk timnas Indonesia yang sepak bola sedang berkembang harus bertanding di lapangan seperti itu dan pastinya tidak enak di lihat saat siaran langsung di televisi.
3. Spaso melakukan hal yang memalukan tetapi lucu
Momen memalukan terakhir ialah saat Ilja Spasojevic sang pemain naturalisasi timnas Indonesia yang berposisi striker tersebut melakukan gerakan menyapu lumpur di sekitar bola yang dia akan tendang saat timnas Indonesia mendapat pinalti seperti dilansir instagram.com/persib_day (04/12/2017).
Itulah 3 momen memalukan timnas Indonesia saat bertanding melawan Mongolia dan menang dengan skor tipis.
Semoga panitia turnamen Aceh Tsunami Cup atau panitia turnamen timnas Indonesia selanjutnya bisa memperbaiki atau mengecek terlebih dahulu lapangan sebelum mengadakan turnamen agar tidak ada momen memalukan tersebut.
Menurut sobatbola, apakah lapangan seperti itu layak untuk bertanding timnas Indonesia atau klub profesional?
Sumber : UC News