Namun pembelaan Mario Gomez kepada para anak asuhannya pun tersirat dari pernyataannya yang menyebutkan bukan faktor usia yang dia pilih. Jika sang pemain mau bekerja keras, kenapa tidak. “Kami menginginkan pemain yang mau bekerja keras dan bermain dengan intelegensi tinggi.” Ungkap Mario Gomez, seperti dilansir dari IndoSport.com (29/01/2018).
Sekali lagi bukan soal usia menurut Mario Gomez. Dia menyebutkan kembali, bahwa pemain yang bisa mengerti dan menjalankan taktiknya, kenapa tidak. “Pemain yang dapat memainkan peran dan taktiknya, kenapa tidak kami ambil.” Ungkap Gomez, seperti dilansir dari Superball.id (29/01/2018).
Dengan dua pernyataan itu, membuat Eka dan Airlangga masih bisa berharap untuk memperkuat Maung Bandung di musim depan. Namun, lagi-lagi mereka tak bisa menampilkan permainan yang diharapkan, bukti nyata adalah permainan mereka kurang Oke saat di Piala Presiden dan kedua pemain tersebut, bisa dikatakan sebagai pembelian gagal manajemen dan seharusnya mereka dilepas dan memilih pemain yang lebih segar dari faktor usia dan kemapuannya.